Klaim Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang menyebutkan tim nasional dikelola oleh Komite Bersama (JC) terbantahkan. Melalui surat tertanggal 21 September 2012, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menyebutkan PSSI lah yang mengelola timnas.
"Kami (AFC) juga ingin mengonfirmasikan pandangan kami. Tim nasional Indonesia harus di bawah yurisdiksi PSSI. Namun demikian, JC mungkin dapat digunakan sebagai forum harmonisasi perselisihan terkait pelepasan pemain oleh klub-klub," demikian diucapkan Sekretaris Jenderal AFC Dato' Alex Soosay seperti dilansir www.pssi-football.com.
Sebelumnya Perwakilan KPSI yang diangkat sebagai Ketua Umum PSSI tandingan La Nyalla mengatakan timnas berada di bawah koordinasi JC. Ia mengatakan itu kepada berbagai media massa nasional. Dengan munculnya surat tersebut, terlihat jelas JC hanyalah forum yang akan digunakan jika terjadi perselisihan terkait pelepasan pemain.
Surat itu ditujukan kepada Sekretaris Jenderal PSSI Halim Mahfudz dengan kode AS/JJ/jk. Surat tersebut merupakan tindaklanjut atas pertemuan PSSI-KPSI-ISL dan Gugus Tugas Indonesia AFC di Kuala Lumpur, beberapa waktu lalu.
"Atas nama AFC, saya ingin mengucapkan terima kasih saya yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota JC atas pertemuan yang lancar, tekun, dan sukses. Kita akan melaporkan hasil dari pertemuan kepada FIFA pada saat pertemuan Komite Asosiasi FIFA berikutnya pada 24 September 2012," pungkas Soosay. (OL-8)
sumber :http://www.mediaindonesia.com/read/2012/09/25/350973/33/4/Terbukti-KPSI-Plintir-Pernyataan-PSSI-Pemilik-Sah-Timnas
إرسال تعليق