Seorang pria Inggris menghabiskan £ 12,000 (sekitar Rp 168 juta) untuk mendatangkan istri asal Malaysia yang ternyata bencong dan akhirnya meninggalkan dia seorang diri.
Spoiler for menikah:
Quote:
Malaysia belum menerima pergantian status jenis kelamin. Banyak pria feminim (maaf, bencong) yang tidak bisa melakukan operasi ganti kelamin menjadi wanita, karena tidak akan diakui oleh negara.
Adalah seorang pria Inggris bernama Ian Young (32) yang bertemu dengan seorang waria bernama Fatine (28) di Kualalumpur pada tahun 2006 (dailymail.co.uk).
Ian pun jatuh cinta kepada Fatine. Namun, saat itu status Fatine masih ‘ngambang’ alias masih berstatus pria yang berdandan ala wanita.
Namanya juga cinta, Ian pun bermaksud untuk memboyong calon istrinya ke Inggris dan menikahinya di tanah kelahirannya.
Ian bekerja dengan giat untuk mendapatkan cukup uang sebagai karyawan di sebuah sekolah. Dalam waktu 3 tahun, akhirnya tahun 2009 Ian memboyong Fatine dari Malaysia dan menikahinya dalam sebuah upacara di catatan sipil.
Usahanya mendatangkan seorang ‘bencong’ dan menikahinya ini mendapat banyak respon tidak setuju, baik dari keluarga sendiri maupun dari tempatnya bekerja. Yang lebih tragis, Ian di PHK oleh pihak sekolah yang menganggapnya berkelakuan buruk dan tidak memberikan contoh baik bagi para murid.
Cinta bisa mengalahkan segalanya. Terbukti Ian bisa dengan tabah melewati semuanya dan menjalani hidup bersama istri tercinta. “Kami adalah satu sampai tua,” kata Ian ketika itu.
Namun kenyataannya cinta tidak sejalan dengan dewi fortuna. Kebahagiaan itu hanya sesaat.
Dua minggu setelah pernikahannya, Ian terbangun dari tempat tidur dan tidak menemukan Fatine yang ternyata telah pergi dari rumah. Kini dia sendiri; tanpa keluarga, tanpa pekerjaan dan tanpa istri.
“Kini saya kehilangan pekerjaan saya, saya kehilangan keluarga, saya kehilangan £ 12,000 dan kini saya kehilangan istri… Saya merasa seperti orang terbodoh sedunia,”
Ian akhirnya sadar bahwa cinta bukanlah segalanya di jaman internet sekarang ini.
Satu kata buat kamu, Ian… Kasian Deh Loe :maho
Adalah seorang pria Inggris bernama Ian Young (32) yang bertemu dengan seorang waria bernama Fatine (28) di Kualalumpur pada tahun 2006 (dailymail.co.uk).
Ian pun jatuh cinta kepada Fatine. Namun, saat itu status Fatine masih ‘ngambang’ alias masih berstatus pria yang berdandan ala wanita.
Namanya juga cinta, Ian pun bermaksud untuk memboyong calon istrinya ke Inggris dan menikahinya di tanah kelahirannya.
Ian bekerja dengan giat untuk mendapatkan cukup uang sebagai karyawan di sebuah sekolah. Dalam waktu 3 tahun, akhirnya tahun 2009 Ian memboyong Fatine dari Malaysia dan menikahinya dalam sebuah upacara di catatan sipil.
Spoiler for menikah:
Usahanya mendatangkan seorang ‘bencong’ dan menikahinya ini mendapat banyak respon tidak setuju, baik dari keluarga sendiri maupun dari tempatnya bekerja. Yang lebih tragis, Ian di PHK oleh pihak sekolah yang menganggapnya berkelakuan buruk dan tidak memberikan contoh baik bagi para murid.
Cinta bisa mengalahkan segalanya. Terbukti Ian bisa dengan tabah melewati semuanya dan menjalani hidup bersama istri tercinta. “Kami adalah satu sampai tua,” kata Ian ketika itu.
Namun kenyataannya cinta tidak sejalan dengan dewi fortuna. Kebahagiaan itu hanya sesaat.
Dua minggu setelah pernikahannya, Ian terbangun dari tempat tidur dan tidak menemukan Fatine yang ternyata telah pergi dari rumah. Kini dia sendiri; tanpa keluarga, tanpa pekerjaan dan tanpa istri.
“Kini saya kehilangan pekerjaan saya, saya kehilangan keluarga, saya kehilangan £ 12,000 dan kini saya kehilangan istri… Saya merasa seperti orang terbodoh sedunia,”
Ian akhirnya sadar bahwa cinta bukanlah segalanya di jaman internet sekarang ini.
Satu kata buat kamu, Ian… Kasian Deh Loe :maho
sumber :http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=7956561
إرسال تعليق